Teman-teman
sekamar yang kesemua lelaki tidak semuanya bisa memasak. Di Indonesia, aku tak
pernah masak kecuali indomie dan telor ceplok. Di sini sedikit demi sedikit aku
mulai belajar memasak. Aku mulai rajin mengumpulkan resep, dengan bertanya pada
ibu-ibu perantau asal Indonesia yang tinggal di Kampoeng Melajoe. Masakan yang
bisa awet disimpan dalam kulkas seperti rendang sapi, telor balado, sambel
teri, kering tempe adalah resep favorit dan ketika ada waktu luang kita memasak
dalam porsi besar untuk persediaan.
Kami berenam
semua kerja di restoran jadi kami tak masak tiap hari. Makan siang dan malam
sudah dapat jatah di restoran tempat kami bekerja. Untuk persediaan dapur, kebutuhan
utama yang harus tersedia adalah beras, indomie, telur, dan bumbu-bumbu seperti
garam, mrica, ketumbar, sere, ketumbar, bawang putih.
Hari ini aku
bersama Oki dan Arif pergi belanja ke Asian market di Wheaton. Kami membeli
kebutuhan pokok saja seperti beras Jasmine, beras ini putih, tak pecah dan
pulen kalau dimasak, rasanya manis. Untuk berat 25 pound atau 11 an kg harganya
$24. Ya walau harganya mahal tapi makan jadi puas, dengan lauk apapun makan
jadi lezat.
Kemudian kita
beli minyak goreng 1 galon atau 3.7 liter seharga $6.50. Satu hal yang wajib
beli adalah Indomie. Ya, kembali ke selera asal -- mie goreng dan rebus isi 30
bungkus harganya $11.
Untuk asupan
protein, kami membeli daging yang sudah diolah seperti sosis ayam atau sapi
harganya 4.85 dollar satu pak, kornet 4.99 dollar sekaleng, sarden kaleng kecil
aneka rasa 1.59 dollar. Untuk telur ayam ukuran besar atau grade A harganya
2.99 dollar untuk 1.5 dozen atau 18 butir. Untuk bumbu-bumbu kita sudah punya
stok: seperti bawang $1 dapat dua buah ukuran besar, Sereh per 453.5 gram harga
$1, Lengkuas per 453.5 gram harga $1.5, sedangkan cabe rawit harga $ 0.60 per
453.5 gram.
Kalau
kupikir-pikir biaya hidup di Amerika, khususnya kebutuhan makan tidaklah
terlalu mahal. Dulu ketika aku masih di Indonesia sering membayangkan bahwa
harga-harga di Amerika semuanya mahal, memang iya mahal -- tapi terjangkau. Ya
dengan gaji $1800 yang kudapat, aku yang berstatus sebagai pendatang gelap di
Amerika bisa bertahan hidup. Aku tak perlu takut terancam kelaparan. Istilah
kalau secara ekstrim dipaksakan, sehari beras setengah kilo dan telur 6 pak
hanya menghabiskan sekitar $50 perbulan. Atau kalau kita mau makan mie tiap
hari hanya akan menghabiskan $33. Murah bukan??