Friday, April 29, 2005

CSIG di Amerika: CHERRY BLOSSOM

Washington DC punya 'gawe', ya Festival Nasional 'Cherry Blossom'. Dimulai setiap tanggal 28 Maret sampai 12 April. Banyak turis dari penjuru Amerika dan luar negeri datang untuk melihat dan menikmati mekarnya bunga cherry (kalau di Indonesia ibuku bilang bunga sakura). Kota Washington saat ini berubah menjadi lebih asri, romantis, dan penuh dengan warna-warni pink bunga sakura yang menyejukkan mata.

Dari sejarahnya, pada tahun 1912 Walikota Tokyo Yukio Ozaki menghadiahi 3000 pohon sakura kepada warga kota Washington, DC sebagai tanda persahabatan antara Amerika dan Jepang. Dalam upacara yang sederhana, istri dari presiden Taft bersama istri dari Duta besar Jepang menanamkan dua pohon cherry pertamakali di Tidal Basin, West Potomac Park. Pada tahun 1965, duapuluh tahunan setelah Jepang dibom Amerika, Ibu negara Lady Bird Johnson menerima lagi 3800 pohon untuk ditanam di berbagai sudut kota Washington DC.

Selama festival berlangsung, diperkirakan satu juta orang datang ke Washington DC. Bisa dibayangkan kota sekecil kecamatan itu dipenuhi orang-orang, terutama pada saat 'peak bloom period' yang diperkirakan tahun ini antara 1 – 4 April.

Hotel-hotel, restoran, bis dan kereta bawah tanah mengalami masa-masa panen. Demikian pula para penyelenggara even merancang berbagai macam acara menarik mulai dari Karnaval, Festival Layang-layang di lapangan Mall, Maraton 10 mile, Pesta Kembang Api, Grand Sushi & Sake Tasting, Japanese Street Festival, Panggung Kebudayaan di Tidal Basin Stage (Anak-anak Indonesia suka ngisi acara ini), dan acara lain-lainnya.

 
Site Meter